Indeks saham IDX Value 30 turun, analis sebut saham ini masih prospektif Investasi

Indeks saham IDX Value 30 turun, analis sebut saham ini masih prospektif

Terakhir diperbaharui: 9 September 2019

BISNIS1.COM - JAKARTA. Indeks saham IDX Value 30 merosot 4,81% sejak awal tahun ke level 141,78.  Analis Senior Anugerah Sekuritas Bertoni Rio menjelaskan sebagian besar saham di indeks tersebut dipengaruhi sentimen eksternal.

"Seperti ditakuti resesi Amerika Serikat, perang dagang dan rebalance ke safe heaven. Hal itu memuat valuasi saham rendah alias koreksi," jelas dia kepada Kontan, Minggu (8/9).

Dengan begitu prospek kinerja emiten  kuartal ketiga tahun ini juga diperkirakan melambat dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu. Meski begitu, beberapa saham masih menarik dilirik.

Baca Juga: Indeks IDX Value30 terkoreksi karena minim sentimen

Dalam tiga bulan terakhir kinerja saham tambang batu bara, menurut Bertoni, telah jenuh jual. "Hal ini menarik, properti dan konstruksi pun menarik seiring intensi pemerintah yang memangkas pajak maupun berita pemindahan ibu kota," ujar dia.

Bertoni melihat beberapa saham di sektor tersebut menarik. Antara lain ADRO dengan target harga hingga akhir tahun Rp 1.600, PTBA Rp 5.000, BKSL Rp 145, BSDE Rp 1.600, PTPP Rp 2.500 dan WIKA Rp 2.500.

Adapun harga saat ini, ADRO Rp 1.335, PTBA Rp 2.600, BKSL Rp 126, BSDE Rp 1.325, PTPP Rp 1.790, dan WIKA Rp 2.080.

Baca Juga: Kinerja indeks IDX30 melambat, reksadana berbasis indeks terdampak

Sumber: kontan.co.id