Sedang ngetren, Cheese Tea jadi cuan usaha baru masyarakat Peluang Usaha

Sedang ngetren, Cheese Tea jadi cuan usaha baru masyarakat

Terakhir diperbaharui: 17 Juli 2019

JAKARTA. Usaha minuman kian menggeliat di tanah air. Cheese Tea alias teh keju jadi peluang usaha baru yang menguntungkan untuk masyarakat.

Belakangan minuman Cheese Tea jadi buruan para penggemar dessert. Sebagian orang bahkan rela antri hingga satu jam untuk mendapatkan satu gelas Cheese Tea.

Dimas Herlambang, Founder UnYu Cheese Tea mengaku minuman ini tengah jadi trend. Sehingga, wajar bila gerai Cheese tea dipenuhi oleh konsumen. "Konsumen penasaran ingin mencoba karena minuman ini unik, perpaduan antara teh dengan cream keju," kata Dimas.

Baca Juga: Cerita pengelola Sate Khas Senayan, dadakan jadi tempat Jokowi dan Prabowo bertemu

Thamrin Sugari, Pemilik KIMI Cheese Tea menjelaskan minuman ini sudah dikenal sejak tahun 2017 lalu. Namun, baru pertengahan tahun lalu Cheese Tea ngetrend di kalangan masyarakat. "Ngetrendnya Cheese Tea dipengaruhi semakin banyaknya pemain baru yang bermunculan," kata Thamrin.

Meski semakin banyak jumlah penjual Cheese Tea, Thamrin mengaku suasana persaingan masih terkendali. Alasannya, setiap brand Cheese Tea mempunyai pasar masing-masing.

Baca Juga: Mencicipi lezatnya bakso Mang Bandi

Dimas pun sependapat dengan Thamrin. Pemilik UnYu ini bilang suasana persaingan masih sehat dan masih ada peluang untuk berkembang.

Pengusaha wajib kreatif dan inovatif

Meski persaingan belum terasa ketat, tidak membuat para pengusaha Cheese Tea dapat berleha-leha. Mereka saling memasang strategi untuk mengembangkan usaha sehingga bisa tetap eksis.


Reporter: Tri Sulistiowati
Editor: Tri
Sumber: kontan.co.id