Mau belajar memanah, yuk ke Kampung Panahan! (2) Peluang Usaha

Mau belajar memanah, yuk ke Kampung Panahan! (2)

Terakhir diperbaharui: 11 November 2018

Lantaran banyak pelatih yang mempunyai pekerjaan lain, Kampung Panahan di Tanah Baru, Beji, Depok ini terlihat sepi di hari-hari biasa. Sebaliknya, di akhir pekan, kawasan itu akan ramai dengan kegiatan memanah.

Kelas-kelas memanah yang diadakan oleh klub-klub memanah pun baru ramai di akhir pekan.

Siang itu, Kampung Panahan di Tanah Baru, Kecamatan Beji, Depok, Jawa Barat nampak sepi. Di kawasan itu diciptakan kampung panahan lantaran ada beberapa klub panahan di sana.

Letak antara satu klub panahan dengan klub panahan lain agak berjauhan, sekitar 3 kilometer (km)-4 km antar klub. Masing-masing klub panahan memiliki tempat latihan sendiri dan letaknya terkadang berpindah-pindah.

Meski program kolaborasi Kampung Panahan Depok tidak berjalan, kegiatan tiap klub panahan masih tetap berjalan seperti biasa. Para pengunjung masih bisa menikmati fasilitas latihan panahan di Tanah Baru, Beji, Depok. Jadi, jika Anda tertarik berlatih panahan bisa tetap menyambangi salah satu klub panahan yang ada di Kampung Panahan.

Sebagian besar klub panahan di Kampung Panahan Tanah Baru, Depok terletak di area perumahan atau pemukiman warga. Maklum saja, jika hari kerja, kawasan Tanah Baru nampak sepi karena jarang ada kegiatan latihan panahan. Kegiatan klub panahan biasanya baru aktif setiap akhir pekan.

"Kalau hari biasa memang sepi, jarang ada yang latihan, kebanyakan orang sibuk kerja, anak sekolah juga nggak libur. Saya kalau hari kerja gini biasanya jadi pelatih ekskul panahan di sekolah-sekolah, kadang juga melatih privat kalau kebetulan ada yang mau privat panahan," jelas Fajar Martiono, pemilik klub Badr  Archery saat ditemui KONTAN, Senin (5/11).

Ia mengatakan, tiap klub panahan mematok tarif yang berbeda untuk tiap paket latihan panahan. Jenis paket latihan panahan yang disediakan pun berbeda-beda. Badr  Archery menawarkan tiga paket, yakni paket trial, paket member, dan paket private. Paket trial dibanderol Rp 75.000 per orang untuk sekali latihan, paket member dibanderol total Rp 450.000 per orang. Biaya sebesar Rp 150.000 per orang untuk biaya pendaftaran dan Rp 300.000 per orang untuk biaya 4 x latihan per bulan.

Sedangkan untuk paket private, tarif yang dipatok berdasarkan negosiasi, berapa lama latihan dan apa saja fasilitasnya. Paket private dipatok mulai Rp 1 juta-Rp 2 juta per orang.

"Biaya latihan berbeda-beda, apalagi kalau buat privat. Tergantung saya bawa alat atau enggak, lalu tempat latihan di sini atau saya yang ke sana. Untuk paket ekskul panahan juga beda-beda tarifnya, tergantung sekolah, jumlah anak dan fasilitasnya, rata-rata mulai Rp 150.000 per anak," terang pria yang akrab disapa Coach Fay ini.

Lain halnya dengan klub Mata Elang Archery (MEA) yang hanya membuka kelas latihan panahan setiap weekend, yakni hari Sabtu dan Minggu saja. "Kami libur latihan kalau di hari biasa, karena sebagian besar pelatih di sini juga punya pekerjaan lain juga. Jadi biasanya baru buka kelas kalau Sabtu dan Minggu aja. Kecuali kalau ada yang meminta kelas privat, bisa kami atur jadwalnya," kata Yudhi Ardian, Founder MEA Club.

MEA Club membuka kelas latihan memanah setiap Sabtu pukul 15.45-17.15 dan Minggu mulai pukul 07.30 - 09.00. Biaya pendaftaran dikenakan Rp 50.000 per orang dan biaya latihan dikenakan Rp 150.000 per orang untuk 4 kali latihan dalam sebulan. "Kalau kelas privat atau untuk paket sekolah, beda lagi biayanya, tergantung jumlah peserta, saya harus bawa alat atau enggak," kata Yudhi.       

(Bersambung)

Reporter: Elisabeth Adventa
Editor: Johana K.
Sumber: kontan.co.id